Senin, 20 Mei 2013

Refleksi Elegi Ritual Ikhlas 32 Mengaji Jalaliyyah dan Jamaliyyah Wujud Allah

http://powermathematics.blogspot.com/2011/10/elegi-bagawat-selatan-mengaji.html

Tidak ada manusia di dunia ini yang tahu dan pernah melihat wajah Allah. Tiada yang bisa meniru wajah Allah namun kita diwajibkan untuk meniru sifat-sifatnya. Berdasarkan firman Allah yang menyatakan bahwa “Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syuura: 11). Dua wajah Allah. pertama adalah jalal-Nya, yaitu nama Allah yang menunjukkan kebesaran-Nya, keagungan-Nya, kemahaperkasaan-Nya, ketidakdapat-terbantahan-Nya, dan kekuatan-Nya untuk memaksa manusia, yang sangat berat siksaan-Nya, Al-Mutaqim-Sang Pembalas Dendam. Yang kedua adalah dari sisi jamaliyyah-Nya, yaitu sisi yang menunjukkan keindahan-Nya. Jika jalal berhubungan dengan zat Allah, maka jamal berhibungan dengan sifat-sifat Allah. Kita tidak bisa mengenal Zat-Nya karena Dia berbeda dengan kita. Tetapi Allah memperkenalkan diri-Nya melalui sifat-sifat-Nya. Diantara sifat-sifat Allah yang jamal adalah:kasih sayang-Nya, anugerah-Nya, kenikmatan-Nya, karunia-Nya, dan pemeliharaan-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar